Jumat, 22 Agustus 2014

Setelan dasar instalasi situs Drupal

Engine Drupal memiliki fasilitas standar yang cukup memadai untuk digunakan sebagai pembangun situs skala kecil, menengah hingga enterprise. Sebagai setelan dasar kita bisa mengaktifkan beberapa modul inti yang tersedia namun belum diaktifkan secara default yang sangat bermanfaat untuk pengembangan situs selanjutnya. Berikut beberapa modul inti dan setelan standar yang wajib kita aktifkan agar situs kita nantinya menjadi situs yang stabil dan mudah dikembangkan.

  • Mengaktifkan:
    • modul inti Update Manager, berfungsi untuk menginstall tema/modul secara remote lewat situs
    • modul inti Path, berfungsi untuk mengaktifkan konfigurasi url bersih
    • konfigurasi Url Ramah, berfungsi untuk mengaktifkan url yang bersih dari kode-kode program
    • cache halaman, mempercepat akses situs
  • Menonaktifkan:
    • modul inti overlay, untuk jaringan yang standar sangat lambat jika sedang dimuat terkadang malah macet.
    • modul inti toolbar, fungsinya tanggung karena menu-menu tetap tidak bisa tampil secara drop-down penggantinya adalah modul admin menu.
Memasang modul tambahan:
  • token dan pathauto, untuk mengaktifkan url ramah secara otomatis pada tiap penulisan konten.
  • wysiwyg teks editor (ckeditor, tinymce dll), untuk memudahkan penulisan teks pada artikel yang kita buat.
  • IMCE, pelengkap wysiwyg editor untuk membantu upload file image, video, dokumen, dll ke server hosting.
  • admin menu, pengganti modul inti toolbar.
  • anti spammer: spamicide dan captcha free, kombinasi terbaik yang pernah saya temukan dalam menghalau semua spammer lewat sistem robot tanpa mengganggu pengguna dengan kerumitan mengisikan kode CAPTCHA.

0 komentar:

Posting Komentar